TUGAS Problem Stoikiometri

Deskripsi Tugas :

  1. Merancang Algoritma Simulasi Stoikiometri Subproblem 1, 2, 3, 4
  2. Membuat Program Simulasi Stoikiometri Subproblem 1, 2, 3, 4
  3. Kerjakan di selembar kertas dan dikumpulkan pada akhir jam pelajaran. Bagi yang tidak mengumpulkan hari ini, dianggap tidak mengumpulkan Tugas !
-------------------------------------------

Subproblem 1: Menghitung Atom

Deskripsi:

Pada subproblem ini, kalian harus membuat program untuk menghitung banyaknya atom unsur tertentu yang terdapat pada senyawa kimia yang diberikan. Program kalian akan membaca sebuah senyawa dengan format yang telah ditentukan di bagian sebelumnya, kemudian mencetak banyaknya atom dari masing-masing unsur penyusun senyawa tersebut.

Format Masukan:

Sebuah senyawa yang telah diformat sesuai dengan deskripsi problem.

Format Keluaran:

Untuk setiap unsur, cetak lambang dari unsur tersebut dan banyaknya atom yang menyusun unsur tersebut. Kedua nilai ini dipisahkan oleh satu karakter spasi dan diakhiri dengan newline. Lambang unsur dan banyaknya atom dicetak berurutan mulai dari unsur paling kiri pada penulisan senyawa.


Penjelasan:

Senyawa pada contoh pertama adalah CH3CL dan contoh kedua adalah 2H2O. 


Subproblem 2: Mengecek Persamaan Reaksi

Deskripsi:

Pada subproblem ini, kalian akan membuat program yang akan membaca sebuah persamaan reaksi kimia, dan menentukan apakah persamaan reaksi kimia tersebut setimbang. Suatu atom dijamin hanya akan muncul 1 kali pada reaktan dan 1 kali pada produk. Apabila setimbang, maka program cukup mengeluarkan pesan “Reaksi Setimbang”. Apabila persamaan tersebut tidak setimbang, maka program akan mengeluarkan pesan “Reaksi Tidak Setimbang” dan menyajikan banyak atom dari reaktan yang kurang atau berlebih.

Format Masukan:

Sebuah persamaan reaksi kimia dengan format yang telah dijelaskan pada bagian penjelasan problem. Untuk mengakhiri masukan, kalian akan menginput sebuah karakter “F”.

Format Keluaran:

Jika persamaan setimbang, cetak “Reaksi Setimbang”. Jika reaksi tidak setimbang, program akan mencetak lambang dari unsur yang kurang atau berlebih beserta dengan selisih jumlah atomnya. Unsur dicetak berurutan mulai dari unsur yang paling kiri. Untuk setiap unsur tersebut, cetak dalam satu baris dengan format Lambang Unsur: jumlah atom. Jumlah atom diberi tanda negatif jika kurang, dan diberi tanda positif jika berlebih.

Contoh:

Misalnya program menerima masukan berupa persamaan reaksi kimia berikut:

2Fe2O3 + 2Al2Al2O3 + 2Fe

Program akan melihat bahwa persamaan tersebut tidak setimbang dan akan mengeluarkan keluaran berikut: 



Subproblem 3: Menghitung Hasil Reaksi

Deskripsi:

Pada subproblem ini, program akan menerima masukan berupa persamaan reaksi kimia. Bagian reaktan dari persamaan tersebut sudah ditulis dengan koefisien yang lengkap. Namun, koefisien dari bagian produk persamaan tersebut belum lengkap. Suatu atom dijamin hanya akan muncul 1 kali pada reaktan dan 1 kali pada produk. Setelah membaca persamaan tersebut, program akan mencetak koefisien dari setiap molekul di bagian produk.

Format Masukan:

Sebuah persamaan reaksi kimia dengan format yang telah dijelaskan pada bagian penjelasan problem, akan tetapi koefisien pada seluruh molekul produk diberi nilai 0. Untuk mengakhiri masukan, kalian akan menginput sebuah karakter “F”.

Format Keluaran:

Keluaran dari program adalah koefisien dari setiap molekul produk yang dihasilkan dari persamaan tersebut. Koefisien tersebut harus membuat persamaan reaksi yang setimbang. Jika bagian produk terdiri atas lebih dari satu molekul, koefisien dicetak dari molekul produk yang paling kiri dan dipisahkan dengan karakter spasi.

Contoh:

Misalnya program menerima masukan berupa persamaan reaksi kimia berikut:

2Fe2O3 + 4Al0Al2O3 + 0Fe
Program akan melihat bahwa persamaan tersebut tidak setimbang dan akan mengeluarkan keluaran berikut: 


Dengan koefisien 2 dan 4 pada sisi produk, maka persamaan reaksi kimia akan setimbang menjadi

2Fe2O3 + 4Al2Al2O3 + 4Fe. 

Subproblem 4: Melengkapi Koefisien Reaktan dan Produk
Deskripsi:

Pada subproblem ini, persamaan reaksi kimia yang dibaca seluruhnya memiliki koefisien 0. Program harus membaca persamaan reaksi kimia tersebut dan mencetak koefisien setiap molekul sedemikian sehingga reaksi setimbang. Karena kemungkinan koefisien ini sangat banyak, kalian hanya perlu mencetak kemungkinan koefisien yang paling kecil. Terdapat tepat 2 senyawa pada reaktan, dan 2 senyawa pada hasil dan masing- masing atom hanya muncul tepat 1 kali pada reaktan dan 1 kali pada hasil.

Format Masukan:

Sebuah persamaan reaksi kimia dengan format yang telah dijelaskan pada bagian penjelasan problem, akan tetapi koefisien pada seluruh molekul reaktan dan produk diberi nilai 0.

Format Keluaran:

Keluaran program adalah persamaan reaksi kimia yang telah dilengkapi dengan koefisien terkecil yang membuat persamaan reaksi tersebut setimbang.

Contoh:

Misalnya program menerima masukan berupa persamaan reaksi kimia berikut:

0Fe2O3 + 0Al0Al2O3 + 0Fe 

Program akan mencetak persamaan reaksi. 



Post a Comment (0)
Previous Post Next Post